Malaysia, 15 Juni 2023. Asosiasi Developer Property Syariah diundang khusus oleh Presiden Dewan Perdagangan Islam Malaysia untuk bicara dihadapan stakeholder, para pejabat dan wakil pemerintah Malaysia seperti Kementrian Keuangan, Perdana Menteri Office, Syarikat Perumahan Negara Berhad (BUMN Perumahan di Malaysia), para Pemaju (Developer) besar di Malaysia, Asosiasi Perumahan, Akademisi Universitas, arsitek, Bankir, Direktur Koperasi hingga cerdik pandai dan saudagar Muslim Malaysia.
Kita juga bertukar pengalaman membangun property di Malaysia termasuk tantangan dan peluang-peluangnya disampaikan. Sehingga ketika property syariah dibangun di Malaysia sudah mempunyai maklumat atau informasi tentang hal-hal tersebut. Selain dengan ABIM Koperasi (Angkatan Belia Islam Malaysia) rombongan juga dipertemukan dengan para developer di Malaysia, ada beberapa lahan yang ditawarkan kepada Asosiasi Developer Property Syariah untuk bisa dikelola dengan konsep property syariah.
Konsep property syariah ini sangat antusias diterima oleh para stakeholder di Malaysia. Kemudian di malam harinya melakukan Majelis Dinner untuk mengundang para stakeholder hadir agar bisa berbincang-bincang dan berdiskusi. Nampak hadir para stakeholder yang berkepentingan untuk pengembangan perumahan rakyat di Malaysia. Termasuk anak perusahaan PETRONAS yang membangun perumahan. Dalam waktu dekat akan dilakukan kunjungan balasan dari para stakeholder property di Malaysia itu untuk ke Jakarta atau ke Bogor untuk melihat project property syariah di Indonesia.
Disamping itu hadir Ir. Zulfi Syarif Koto M.Si merupakan Ketua The Hud Institute, ikut mengantarkan rombongan. Selain itu beliau juga memberikan dukungan penuh terkait property syariah, agar bisa berkembang di Malaysia. Nampak hadirin antusias mendengarkan paparan dari Ustadz Rosyid. Pada forum itu juga mengajak “Ayo waktunya kita hijrah ke property syariah” demikian ujar Zulfi dalam forum. Diskusi dan tanya jawab berlaku sangat ramai dan meriah hingga berakhir tengah malam.